Dengan Kekhasannya, NU dan Muhammadiyah Dinilai Pilar Strategis Islam Indonesia

News  

Haedar berharap NU menjadi ormas Islam Indonesia yang bangkit dan digdaya. Ia mengibaratkan kesaktian atau kedigdayaan para pendekar bukan hanya pada kekuatan ragawi tetapi juga ruhani dalam wujud keluhuran batin, welas asih, kebijaksanaan, membela yang terzalimi, serta tegak lurus di atas kebenaran dan kebaikan yang utama.

Baca Juga: https://nyantri.republika.co.id/posts/200188/ini-link-download-logo-satu-abad-nu-dari-berbagai-format

Sebagaimana menjadi komitmen PBNU dalam menyambut Satu Abad, dengan semangat “kebangkitan baru” Nahdlatul Ulama membawa spirit para mujadid yang lahir setiap seratus tahun, maka etos kemajuan menjadi modal utama kebangkitan dan kemajuan.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

“Semoga NU semakin hadir memperbarui dan membangkitkan kehidupan umat Islam dan bangsa Indonesia menuju keunggulan berlevel Khaira Ummah sebagaimana pesan Al-Quran,” imbuhnya.

Harapan lain disampaikan Haedar dalam Satu Abad NU semakin digdaya untuk peran kebangsaan dan kemanusiaan semesta yang berwawasan persaudaraan dan kerahmatan multiranah.

https://nyantri.republika.co.id/posts/199979/14-link-twibbon-satu-abad-nu-dan-cara-memasangnya

https://nyantri.republika.co.id/posts/200701/muhammadiyah-tugaskan-rumah-sakitnya-sejawa-timur-bantu-resepsi-satu-abad-nu

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Jurnalis dan pernah nyantri

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image